Minggu, 11 Maret 2012

4 Hal Perlu Wisawatan Ketahui Soal Asuransi Perjalanan


Mutya Hanifah - Okezone
(Foto: Nomad)
ASURANSI perjalanan menawarkan perlindungan untuk wisatawan terhadap kejadian tak terduga termasuk gangguan penerbangan atau pembatalan. Namun, banyak orang belum akrab dengan asuransi perjalanan.

Asuransi perjalanan dapat diperoleh melalui perusahaan asuransi mobil atau lembaga lain. Dengan asuransi perjalanan, wisawatan terjamin untuk mendapatkan penggantian biaya pengobatan medis yang diperlukan, kehilangan atau kerusakan barang, dan penundaan tak terduga yang tidak dapat mereka kendalikan.

Sayang, banyak orang menggunakan jasa asuransi perjalanan gagal memahami dan membiasakan diri dengan persyaratan dan ketentuan di dalamnya. Berikut empat kategori utama asuransi perjalanan, seperti dikutip Directvisa:

Cakupan medis

Kebanyakan asuransi perjalanan menjamin transportasi darurat ke rumah sakit. Layanan ini diberikan apabila terjadi keadaan darurat medis yang membuat individu tidak dapat merawat dirinya sendiri. Klaim medis ini biasanya harus dibayarkan dulu oleh wisatawan, sepekan kemudian baru diganti oleh perusahaan asuransi.

Perubahan rencana tak terduga

Penggantian pembatalan perjalanan biasanya mulai berlaku jika wisatawan telah membayar di muka. Namun, mereka tidak bisa meninggalkan perjalanan karena kematian, luka, penyakit kematian keluarga dekat, cuaca buruk, demonstrasi di bandara, ancaman terorisme di daerah tujuan, kebakaran, banjir, ataupun bencana alam lainnya.

Jika penerbangan perjalanan ditunda atau dibatalkan, asuransi perjalanan umumnya akan memberikan penggantian mencakup sebuah kamar hotel untuk satu malam dan beberapa jenis transportasi alternatif bagi individu pemilik asuransi.

Kematian

Kematian karena kecelakaan juga termasuk klaim yang dibayarkan oleh asuransi perjalanan, tapi biasanya dengan biaya rendah. Kecelakaan penerbangan adalah pengecualian terhadap aturan ini, dan asuransi biasanya akan membayar jumlah yang lebih tinggi jika seseorang menemui ajalnya dalam sebuah pesawat karena peluang terjadinya sangat rendah.

Barang hilang atau rusak

Asuransi perjalanan juga membayar pemegang polis untuk bagasi hilang, rusak atau dicuri. Cakupan seperti biasanya dibatasi dengan durasi liburan atau perjalanan bisnis seseorang dan tidak mencakup kehilangan bagasi oleh maskapai penerbangan. Alasannya, perusahaan penerbangan yang akan memberikan kompensasi kepada penumpang apabila barang milik pribadi mereka hilang atau di atas pesawat.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar